PENDAHULUAN

Menyelenggarakan suatu kegiatan berskala nasional, yang melibatkan mahasiswa Psikologi se-Indonesia, merupakan cita-cita Himpunan Psikologi (Himpsi) Jawa Timur. Hal ini terkait masih minimnya ajang scientific gathering bagi mahasiswa psikologi di Indonesia, dan adanya kebutuhan untuk mensosialisasikan Himpsi kepada para mahasiswa strata satu,. Selain latar belakang tersebut, hal terpenting lainnya adalah terbangun dan terjalinnya kerjasama antar dosen-mahasiswa lintas universitas di Indonesia.

Di Indonesia sendiri, jumlah Fakultas Psikologi saat ini adalah 127 fakultas/prodi. Kerjasama antar fakultas-fakultas psikologi se-Indonesia tentunya membawa banyak manfaat bagi Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam ranah psikologi. Dalam rangka mewujudkan keakraban dan kerjasama ini, Himpsi Jatim merangkul beberapa universitas di Surabaya sebagai panitia pelaksana kegiatan Olimpiade Psikologi Indonesia. Semangat kebersamaan dan memajukan psikologi dibuktikan dengan kekompakan 10 universitas, yakni Universitas Airlangga (UA), Universitas Surabaya (Ubaya), Universitas Hang Tuah (UHT), Universitas 17 Agustus (Untag), Universitas Pelita Harapan (UPH), Universitas Widya Mandala (UWM), Universitas Ciputra (UC), Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Universitas 45 Surabaya (Unpatma), yang berkolaborasi menyelenggarakan kegiatan ini.

WAKTU PELAKSANAAN

Tanggal           :  18 – 19 Oktober 2013  (dua hari)

Pelaksanaan   : Serentak dilaksanakan di 9 (sembilan) Universitas di Surabaya

BENTUK KEGIATAN

Olimpiade Psikologi Indonesia tahun ini mencakup tujuh cabang lomba. Lomba tersebut adalah Psychoscience, Psychopaper, Psychoposter, Psychodebate, Psychotoys, Psychoinnovation, dan Psychochess. Peserta adalah  mahasiswa/i dari berbagai fakultas psikologi se-Indonesia, yang memperebutkan medali bagi tiap pemenang juara I, II, dan III. Piala bergilir akan diberikan pada Juara Umum I, selain itu diberikan pula hadiah uang tunai bagi Juara Umum I, Juara Umum II, dan Juara Umum III. Penentuan juara umum didasarkan pada perhitungan medali terbanyak yang diperoleh kontingen dari cabang lomba olimpiade. Sebagai pilihan kegiatan, panitia juga menyelenggarakan seminar bagi para peserta, yang tujuannya adalah memotivasi para peserta terkait kemantapan karier mereka di bidang psikologi.

Selengkapnya silahkan Klik : PEDOMAN TEKNIS OLIMPIADE